Dari sekian banyak yang ditawarkan oleh vendor mengenai Handphone konsep masa depan, coba kita lihat cukup dari satu vendor besar Nokia. Vendor ini bekerja sama dengan BenQ Siemens menelurkan konsep handphone masa depannya dengan nama Nokia Aeon dengan konsep dasarnya adalah sebuah layar sentuh yang menutupi semua permukaan depannya untuk mengganti keypad tradisional. Ada lagi Nokia 888 dengan bentuk sangat tipis, dapat melengkung sendiri ketika ada panggilan masuk atau Alarm. Konsep ini juga full touch screen dan voice recognation. Satu lagi dari dengan bekerjasama dengan dan University of Cambridge meluncurkan Nokia Morph, konsep ponsel ini berteknologi nano yang mampu membuat ponsel Morph yang bisa diubah bentuknya sesuai keinginan pengguna.
Adapapun ideku mengenai handphone masa depan tidak terletak pada tampilannya akan tetapi pada teknologinya. Di mana bentuk handphonenya dapat berupa apa saja, baik candy bar, sliding maupun clamshell. Ukurannyapun tidak perlu besar cukup ukuran hape saat ini kalau bisa cukup kecil saja sehingga enak buat dibawa-bawa. Handphone idamanku ini memiliki fitur yang canggih dan lengkang, tapi secara teknologi cukup menggunakan teknologi terkini yang ada saat ini -yang penting bisa buat menulis dokumen dan browsing-. Ada dua hal tambahan teknologi yang sangat penting, di mana teknologi tsb saat ini sudah ada, hanya saja mungkin belum bisa diterapkan di ponsel, yakni teknologi slide proyektor dan virtual keyboard.
Handphone masa depan ala ben ben ini bisa menyajikan tampilan layar hape kita keluar berupa tampilan slide proyektor seperti tampilan yang sering tampil dalam sebuah presentasi, hanya saja jaraknya bisa lebih dekat dan ukuran layar yang ditampilkan jangan terlalu besar, cukup sebesar tampilan layar monitor PC/Notebook yang sekarang ada. Kalau memungkinkan lebih baik ditampilkan dalam bentuk hologram sehingga kita tidak perlu lagi mencari-cari background untuk tempat tampilan slide proyektor hape kita.
Adapun keyboard virtual diadakan untuk kemudahan kita melakukan pengetikan, diman kita tidak perlu membawa-bawa keyboard dan keypad pada hape tersebut tidak harus berupa Qwerty. Cukup ditampilkan dari handphone tersebut berupa tampilan keyboard semacam hologram di meja kita, hanya saja pengetikannya mungkin tidak akan terasa menekan suatu tombol keyboard. Hasil pengetikan berupa sinyal-sinyal yang bisa dikirim ke hape kita dan ditampilkan langsung di layar proyektor. Sepertinya saya pernah baca teknologi ini sedang dikembangkan hanya saja lupa baca di mana yach
Add Comments